MILAN – Usai merengkuh gelar dunia keduanya di pacuan kuda besi MotoGP musim ini, Jorge Lorenzo berniat menapak tilas jejak Casey Stoner, untuk pensiun di usia muda. Dalam dua tahun ke depan, rider Yamaha itu bakal mengevaluasi lagi keputusannya.
Dalam kesempatannya ketika menghadiri sebuah Motor Show di Milan, Italia, Lorenzo yang beberapa waktu lalu memperpanjang kontraknya dengan Yamaha hingga 2014, masih bimbang terhadap opsi gantung helm di usianya yang ke-27, dua tahun mendatang.
“Saya akan membalap lagi untuk dua tahun ke depan, setelah itu kita lihat saja nanti. Saat anda masih berusia 15 tahun, segalanya menyenangkan. Namun kemudian, olahraga manapun akan jadi rutinitas kehidupan,” tuturnya, sebagaimana dinukil Eurosport, Selasa (20/11/2012).
Kecelakaan fatal mendiang Marco Simoncelli, seperti tak lekang di ingatan rider manapun, termasuk Lorenzo. Faktor itu juga menjadi salah satu asumsi Lorenzo, untuk memikirkan segala risiko dan mempertimbangkan menutup kariernya.
“Kematian Marco Simoncelli menjadi pukulan bagi kami semua. Peristiwa itu membuat kami dan terutama saya, berpikir bahwa kejadian itu bisa menimpa siapa saja di antara kami. Tetapi kami sudah sadar akan risiko yang menjadi bagian olahraga ini,” tuntas Lorenzo.
(raw)
Mengendarai mobil WRC Ford Fiesta, pembalap MotoGP tiu berhasil
mengalahkan mantan pembalap Le Mans, Dindo Capello yang mengendarai
mobil Citroen dengan unggul 2.8 detik setelah sembilan ronde.
Ini bukan pertama kali Rossi berhasil menjadi juara di ajang reli
dunia. Sebelumnya, pembalap Yamaha berhasil menjadi juara di musim 2006
dan 2007. Sementara itu, Andrea Dovizioso dan Jorge Lorenzo finis di
posisi lima dan 10.
Rossi mencoba bangkit di ajang MotoGP. Setelah menjalani dua musim yang berat bersama Ducati, The Doctor tentu berharap kembalinya dia ke Yamaha dapat membantunya mengembalikan performa gemilangnya.
Kemenangan terakhir yang diraih Rossi adalah pada ajang MotoGP Malaysia
2010 yang lalu. Mantan pembalap Ducati itu sangat berharap kemenangan
di Monza merupakan sebuah awal yang bagus menghadapi musim 2013.
“Ini lebih dari kemenangan biasa. Ketika anda meraih podium teratas
selalu spesial. Namun, saya berharap ini menjadi titik balik setetelah
mengalami masa berat di dua musim sebelumnya,” ujar Rossi.
“Mari berharap kemenangan ini menjadi sebuah era yang baru. Kami harus
kembali ke jalur kemenangan di MotoGP,” tandasnya, diberitakan Autosport, Rabu (28/11/2012).
(hmr)