Fernando Torres menjadi pemain Chelsea yang paling bersinar di Euro 2012 dengan status sebagai pencetak gol terbanyak turnamen.
Bersatus sebagai juara Liga Champions musim 2011/12, penampilan para pemain Chelsea memang layak ditunggu-tunggu untuk menunjukkan aksi mereka di turnamen terakbar di Eropa, yang tahun ini berlokasi di Polandia-Ukraina.
Namun, dari tujuh pemain The Blues yang berlaga di Euro 2012, sosok Torres, Terry, dan Meireles, pantas disebut sebagai pemain-pemain Chelsea yang mampu kembali mengangkat pamor klub di benua biru.
Torres sudah membuktikan diri sebagai pencetak gol terbanyak di Euro 2012 dengan torehan tiga gol dan satu assist. Meski pelatih Spanyol Vicente del Bosque sempat tidak mempercayakan status starter kepada dirinya, namun mantan pemain Liverpool itu mampu membayar setiap kesempatan yang didapat dengan penampilan cukup gemilang. Sang striker pastinya menjadi pemain yang paling menikmati hidup pada tahun ini. Dua gelar bergensi mampu sekaligus diraihnya, Liga Champions dan Euro 2012.
Meski sempat diragukan tampil di Euro 2012 karena kebugaran fisiknya, namun Terry justru mampu menunjukkan penampilan impresifnya dalam menjaga pertahanan Inggris dari gempuran setiap lawan. Performa bagusnya di Chelsea mampu ditransformasi ke dalam level internasional.
Meireles masih mampu menunjukkan perannya sebagai gelandang yang sangat enerjik dalam membantu penyerangan tim sehingga ia selalu menjadi pilihan starter utama pelatih Paulo Bento.
Pelatih del Bosque tidak menurunkan striker dalam pertandingan perdana lawan Italia yang berkesudahan 1-1. Sang pelatih memercayakan Cesc Fabregas dengan posisi sebagai "striker palsu". Gelandang Barcelona itu mencetak gol pada menit ke-64 sehingga menyelamatkan sang juara bertahan dari kekalahan. Torres akhirnya baru masuk pada menit ke-74, menggantikan Fabregas. Tidak banyak peran yang bisa dimainkan dalam waktu yang minim, namun ada sebuah peluang emas yang terbuang sia-sia saat berhadapan langsung dengan kiper Gianluigi Buffon.
Torres akhirnya menjawab kepercayaan del Bosque yang menurunkannya sebagai starter perdana lawan Irlandia. Dalam pertandingan itu, Spanyol membantai Irlandia empat gol tanpa balas. Dan, Torres menyumbang dua gol di masing-masing babak. Ia pun dipilih sebagai pemain terbaik dalam pertandingan kedua di Grup C itu.
Torres gagal memberikan dampak besar buat tim saat mengalahkan Kroasia 1-0 di laga pemungkas Grup C. Padahal, ia tampil cukup bagus di awal laga. Ia pun harus ditarik keluar pada menit ke-61 dan digantikan Jesus Navas, pemain yang justru mencetak gol penentu kemenangan saat pertandingan menyisakan dua menit lagi.
Del Bosque kembali tidak menurunkan striker murni saat Spanyol menyingkirkan Prancis 2-0 di perempat-final. Fabregas kembali diplot sebagai "striker palsu" seperti di pertandingan lawan Italia di fase grup, dan ia digantikan Torres pada menit ke-67.
Torres tidak tampil sama sekali saat Spanyol menyingkirkan Portugal di semi-final lewat adu penalti. Namun, ia justru bersinar saat timnya berhasil mempertahankan gelar dengan menggulung Italia 4-0 di partai puncak. Masuk pada menit ke-75 menggantikan Fabregas, ia langsung mencetak gol sepuluh menit berselang dan memberi assist untuk gol Juan Mata empat menit kemudian.
Torres mencatatkan sejarah sebagai pemain pertama yang mencetak gol di dua final Kejuaraan Eropa yang berbeda. Ia pun berhak mendapatkan penghargaan Sepatu Emas berkat torehan tiga gol dan satu assist, mengungguli striker Jerman Mario Gomez karena dilakukan dalam waktu hanya 189 menit.
Sempat diragukan bisa memperkuat timnas di Euro 2012 karena mengalami masalah dengan kebugaran fisik, namun ia akhirnya bisa dipastikan tampil setelah berlatih secara penuh bersama tim jelang turnamen akan digelar.
Terry tampil sebanyak empat pertandingan alias di semua pertandingan yang dilakoni The Three Lions di Euro 2012 dengan status sebagai starter. Ia bahkan tidak digantikan sama sekali dengan pemain lain, dalam durasi waktu permainan selama 390 menit.
Di pertandingan perdana putaran Grup D lawan Prancis (1-1), Terry menunjukkan penampilan bertahan yang sangat bagus, dan ia mampu berkolaborasi secara baik dengan Joleon Lescott. Terry memilih untuk tidak mau keluar dari area pertahanan tim dan mempersilahkan rekan-rekan beknya untuk ikut membantu penyerangan.
Terry tampak begitu kecewa dengan dua gol Swedia, yakni (gol bunuh diri) Glen Johnson dan Olof Mellberg. Beruntung timnya mampu membalikkan keadaan dan menang 3-2. Ia sendiri memiliki sebuah peluang emas di babak kedua lewat sundulan kepala, sayang masih mampu dimentahkan kiper Andreas Isaksson.
Inggris membutuhkan kemenangan di laga pamungkas grup untuk bisa memastikan diri lolos ke perempat-final. Terry menunjukkan penampilan impresifnya untuk membuat Ukraina frustasi dalam melakukan tusukan ke dalam pertahanan. Ia juga melakukan sebuah penyelamatan gemilang atas peluang yang didapat Artem Milevsky. Inggris akhirnya melaju berkat kemenangan 1-0.
Terry kembali menunjukkan performa gemilangnya dengan tampil solid dalam menjaga pertahanan tim dari serbuan serangan Italia sehingga memaksa pertandingan harus berakhir imbang tanpa gol hingga masa perpanjangan waktu dua kali. Inggris harus kalah di perempat-final ini lewat adu penalti.
Meireles tampil nyaris penuh selama Portugal berlaga di Euro 2012. Ia tampil sebanyak lima pertandingan dari putaran grup, perempat-final, hingga semi-final dengan waktu selama 475 menit.
Menurut data UEFA, jumlah passing yang dilakukan Meireles sebanyak 221 kali dengan akurasinya 140 alias 63 persen. Total, crossing yang dilesakkannya adalah 11 kali dengan satu buah yang paling berbahaya.
Meireles tampil bagus, meski Portugal kalah 1-0 dari Jerman di laga perdana Grup B. Beberapa peluang sempat diciptakannya dan mampu mengamankan sebuah crossing berbahaya yang dilepaskan Thomas Muller. Ia terpaksa digantikan Silvestre Varela pada menit ke-80 karena faktor kelelahan.
Meireles juga menunjukkan penampilan gemilang saat lawan Denmark, terutama di babak kedua. Penguasaan bola dan akurasi passing-nya terbilang cukup bagus. Jelang pertandingan akan berakhir, ia juga digantikan Varela, pemain yang kemudian memastikan kemenangan 3-2 buat Portugal.
Di pertandingan pamungkas grup lawan Belanda, Meireles menunjukkan penampilan enerjik di sektor tengah Portugal dan kerap menjadi motor serangan balik tim. Dalam pertandingan ini, Portugal menang 2-1 berkat dua gol Cristiano Ronaldo dan memastikan diri melenggang ke perempat-final.
Meireles melepaskan sejumlah tendangan dan memiliki beberapa peluang saat Portugal menang 1-0 atas Republik Ceko di perempat-final. Ia juga merupakan pemain paling menonjol di pertandingan babak kedua. Ia juga tak pernah berhenti berlari di sektor tengah untuk menjaga agar Spanyol tidak bisa memainkan gaya permainan mereka sendiri. Sayang, Portugal harus kalah di babak semi-final lewat adu penalti 4-2.
Ada sembilan pemain Chelsea yang membela timnas masing-masing di Euro 2012, yakni Frank Lampard, Gary Cahill, John Terry, Ashley Cole (Inggris), Juan Mata, Fernando Torres (Spanyol), Raul Meireles (Portugal), Florent Malouda (Prancis), dan Petr Cech (Republik Ceko). Namun, dua pemain Inggris yang pertama, Lampard dan Cahill, tidak bisa tampil karena cedera yang dialami jelang kompetisi berlangsung.
Namun, dari tujuh pemain The Blues yang berlaga di Euro 2012, sosok Torres, Terry, dan Meireles, pantas disebut sebagai pemain-pemain Chelsea yang mampu kembali mengangkat pamor klub di benua biru.
Torres sudah membuktikan diri sebagai pencetak gol terbanyak di Euro 2012 dengan torehan tiga gol dan satu assist. Meski pelatih Spanyol Vicente del Bosque sempat tidak mempercayakan status starter kepada dirinya, namun mantan pemain Liverpool itu mampu membayar setiap kesempatan yang didapat dengan penampilan cukup gemilang. Sang striker pastinya menjadi pemain yang paling menikmati hidup pada tahun ini. Dua gelar bergensi mampu sekaligus diraihnya, Liga Champions dan Euro 2012.
Meski sempat diragukan tampil di Euro 2012 karena kebugaran fisiknya, namun Terry justru mampu menunjukkan penampilan impresifnya dalam menjaga pertahanan Inggris dari gempuran setiap lawan. Performa bagusnya di Chelsea mampu ditransformasi ke dalam level internasional.
Meireles masih mampu menunjukkan perannya sebagai gelandang yang sangat enerjik dalam membantu penyerangan tim sehingga ia selalu menjadi pilihan starter utama pelatih Paulo Bento.
| FERNANDO TORRES | SPANYOL |
| STATISTIK FERNANDO TORRES DI EURO 2012 | ||||||
| ||||||
Torres akhirnya menjawab kepercayaan del Bosque yang menurunkannya sebagai starter perdana lawan Irlandia. Dalam pertandingan itu, Spanyol membantai Irlandia empat gol tanpa balas. Dan, Torres menyumbang dua gol di masing-masing babak. Ia pun dipilih sebagai pemain terbaik dalam pertandingan kedua di Grup C itu.
Torres gagal memberikan dampak besar buat tim saat mengalahkan Kroasia 1-0 di laga pemungkas Grup C. Padahal, ia tampil cukup bagus di awal laga. Ia pun harus ditarik keluar pada menit ke-61 dan digantikan Jesus Navas, pemain yang justru mencetak gol penentu kemenangan saat pertandingan menyisakan dua menit lagi.
Del Bosque kembali tidak menurunkan striker murni saat Spanyol menyingkirkan Prancis 2-0 di perempat-final. Fabregas kembali diplot sebagai "striker palsu" seperti di pertandingan lawan Italia di fase grup, dan ia digantikan Torres pada menit ke-67.
Torres tidak tampil sama sekali saat Spanyol menyingkirkan Portugal di semi-final lewat adu penalti. Namun, ia justru bersinar saat timnya berhasil mempertahankan gelar dengan menggulung Italia 4-0 di partai puncak. Masuk pada menit ke-75 menggantikan Fabregas, ia langsung mencetak gol sepuluh menit berselang dan memberi assist untuk gol Juan Mata empat menit kemudian.
Torres mencatatkan sejarah sebagai pemain pertama yang mencetak gol di dua final Kejuaraan Eropa yang berbeda. Ia pun berhak mendapatkan penghargaan Sepatu Emas berkat torehan tiga gol dan satu assist, mengungguli striker Jerman Mario Gomez karena dilakukan dalam waktu hanya 189 menit.
| JOHN TERRY | INGGRIS |
| STATISTIK JOHN TERRY DI EURO 2012 | ||||||
| ||||||
Terry tampil sebanyak empat pertandingan alias di semua pertandingan yang dilakoni The Three Lions di Euro 2012 dengan status sebagai starter. Ia bahkan tidak digantikan sama sekali dengan pemain lain, dalam durasi waktu permainan selama 390 menit.
Di pertandingan perdana putaran Grup D lawan Prancis (1-1), Terry menunjukkan penampilan bertahan yang sangat bagus, dan ia mampu berkolaborasi secara baik dengan Joleon Lescott. Terry memilih untuk tidak mau keluar dari area pertahanan tim dan mempersilahkan rekan-rekan beknya untuk ikut membantu penyerangan.
Terry tampak begitu kecewa dengan dua gol Swedia, yakni (gol bunuh diri) Glen Johnson dan Olof Mellberg. Beruntung timnya mampu membalikkan keadaan dan menang 3-2. Ia sendiri memiliki sebuah peluang emas di babak kedua lewat sundulan kepala, sayang masih mampu dimentahkan kiper Andreas Isaksson.
Inggris membutuhkan kemenangan di laga pamungkas grup untuk bisa memastikan diri lolos ke perempat-final. Terry menunjukkan penampilan impresifnya untuk membuat Ukraina frustasi dalam melakukan tusukan ke dalam pertahanan. Ia juga melakukan sebuah penyelamatan gemilang atas peluang yang didapat Artem Milevsky. Inggris akhirnya melaju berkat kemenangan 1-0.
Terry kembali menunjukkan performa gemilangnya dengan tampil solid dalam menjaga pertahanan tim dari serbuan serangan Italia sehingga memaksa pertandingan harus berakhir imbang tanpa gol hingga masa perpanjangan waktu dua kali. Inggris harus kalah di perempat-final ini lewat adu penalti.
| RAUL MEIRELES | PORTUGAL |
| STATISTIK RAUL MEIRELES DI EURO 2012 | ||||||
| ||||||
Menurut data UEFA, jumlah passing yang dilakukan Meireles sebanyak 221 kali dengan akurasinya 140 alias 63 persen. Total, crossing yang dilesakkannya adalah 11 kali dengan satu buah yang paling berbahaya.
Meireles tampil bagus, meski Portugal kalah 1-0 dari Jerman di laga perdana Grup B. Beberapa peluang sempat diciptakannya dan mampu mengamankan sebuah crossing berbahaya yang dilepaskan Thomas Muller. Ia terpaksa digantikan Silvestre Varela pada menit ke-80 karena faktor kelelahan.
Meireles juga menunjukkan penampilan gemilang saat lawan Denmark, terutama di babak kedua. Penguasaan bola dan akurasi passing-nya terbilang cukup bagus. Jelang pertandingan akan berakhir, ia juga digantikan Varela, pemain yang kemudian memastikan kemenangan 3-2 buat Portugal.
Di pertandingan pamungkas grup lawan Belanda, Meireles menunjukkan penampilan enerjik di sektor tengah Portugal dan kerap menjadi motor serangan balik tim. Dalam pertandingan ini, Portugal menang 2-1 berkat dua gol Cristiano Ronaldo dan memastikan diri melenggang ke perempat-final.
Meireles melepaskan sejumlah tendangan dan memiliki beberapa peluang saat Portugal menang 1-0 atas Republik Ceko di perempat-final. Ia juga merupakan pemain paling menonjol di pertandingan babak kedua. Ia juga tak pernah berhenti berlari di sektor tengah untuk menjaga agar Spanyol tidak bisa memainkan gaya permainan mereka sendiri. Sayang, Portugal harus kalah di babak semi-final lewat adu penalti 4-2.
